HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN KADAR GULA DARAH SEWAKTU PADA PESERTA PROLANIS KLUB DM DI PUSKESMAS KETAPANG 2 (PENELITIAN KORELASIONAL)

Penulis

  • Indarsih Sri Utami Stikes Eka Harap Palangka raya
  • Karmitasari Yanra.K Stikes Eka Harap Palangka raya
  • Agustina Nugrahini Stikes Eka Harap Palangka raya

Kata Kunci:

DM, Indek Massa Tubuh, Kadar Gula Darah Sewaktu, Prolanis, Daftar Pustaka

Abstrak

Latar Belakang : Diabetes Melitus merupakan penyakit kronis berupa gangguan metabolisme yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah akibat kegagalan kerja dan sekresi insulin (Sherwood, 2018).International Diabetes Federation (IDF) atlas melaporkan prevalensi diabetes global pada usia 20-79 tahun pada tahun 2021 diperkirakan 10,5% (536,6 juta orang), terjadi peningkatan 12,2%  Kegemukan dan obesitas merupakan akumulasi lemak tidak normal atau berlebihan yang dapat merusak kesehatan. Klasifikasi status gizi pada seseorang dapat dilihat dengan mengukur Indeks massa tubuh (IMT). terkait dengan kekurangan dan kelebihan berat badan. Berat badan kurang dapat meningkatkan risiko terhadap penyakit infeksi, sedangkan berat badan berlebih dapat meningkatkan risiko terhadap penyakit degeneratif (Depkes RI dalam Pradnya et al., 2018 salah satunya adalah penyakit DM. Tujuan: Penelitian ini  bertujuan untuk  mengetahui Hubungan antara indeks massa tubuh (IMT) dengan kadar gula darah sewaktu pada Peserta Prolanis Klub DM di Puskesmas Ketapang 2.Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah yang dugunakan untuk mengungkapkan hubungan  korelatif antar variabel dengan pendekatan Cross-Sectional  pengambilan sampel data Tehnik Sampling Jumlah populasi 40 Sampel Analisa data yang digunakan adalah uji Spearman Rank. Hasil:  Hasil Uji statistik Korelasi spearman rank didapatkan koefesien korelasi sebesar -0,073 antara Indeks Massa Tubuh (IMT ) dengan kadar gula darah sewaktu ( KGDS) Namun Korelasi ini tidak signifikan secara statistik dikarenakan nilai p-value adalah 0,655 lebih besar dari tingkat signifikan umum sebesar 0,05 sehingga ρ= 0,000 > α = 0,05 maka H 0 diterima H1 ditolak, maka hubungan antar Indek Massa Tubuh dengan Kadar Gula darah Sewaktu pada Peserta Prolanis Klub DM di Puskesmas ketapang 2  tersebut dapat dikatakan tidak signifikan atau tidak berarti.  Kesimpulan: Tidak ada Hubungan antara Indeks Massa Tubuh dengan Kadar Gula Darah Sewaktu pada Peserta Prolanis Klub DM di Puskesmas Ketapang 2, mungkin disebabkan Oleh Genentik,Usia,Riwayat melahirkan, Stress, Pola Makan, Minimnya aktifitas Fisik dan Obesitas.

Unduhan

Diterbitkan

2024-03-31