HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN TERHADAP KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS MULYA ASRI KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT

Penulis

  • Rio Saputra Universitas Aisyah Pringsewu
  • Diah Kartika Putri Universitas Aisyah Pringsewu
  • Fadillah Ayu Universitas Aisyah Pringsewu
  • Mida Pratiwi Universitas Aisyah Pringsewu

Kata Kunci:

Hubungan, Pendidikan, Pengetahuan, Kepatuhan, Hipertensi

Abstrak

Kesadaran masyarakat masih kurang tentang kepatuhan minum obat hipertensi yang menyebabkan terapi obat kurang maksimal. Beberapa penelitian mengemukakan bahwa salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kepatuhan minum obat hipertensi yaitu tingkat pendidikan. Pengetahuan tentang penyakit hipertensi dapat berpengaruh pada kepatuhan pasien dalam pengobatan terutama dalam minum obat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan tingkat pendidikan dan pengetahuan terhadap kepatuhan minum obat pada pasien hipertensi di Puskesmas Mulya Asri Kabupaten Tulang Bawang Barat. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif, yang dilakukan dengan metode survei dengan memberikan kuesioner terhadap pasien yang menderita penyakit hipertensi. dilaksanakan pada bulan Mei 2025. Menggunakan 92 responden dengan kriteria inklusi. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner HK-LS (Hypertension Knowledge-Level Scale) untuk mengukur pengetahuan dan kuesioner Hill-Bone untuk mengukur kepatuhan. Hasil penelitian didapatkan nilai signifikansi 0,00<0,05 yang artinya terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pendidikan terhadap kepatuhan minum obat hipertensi dan didapatkan hasil nilai signifikansi 0,023<0,05 yang artinya terdapat hubungan pengetahuan terhadap kepatuhan minum obat hipertensi. Kesimpulan terdapat hubungan tingkat pendidikan dan pengetahuan terhadap kepatuhan minum obat pada pasien hipertensi di Puskesmas Mulya Asri Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Public awareness is still lacking regarding adherence to hypertension medication, which results in suboptimal drug therapy. Several studies have suggested that one factor that can influence adherence to hypertension medication is educational level. Knowledge about hypertension can influence patient adherence to treatment, especially in terms of medication. The purpose of this study was to determine whether there is a relationship between educational level and knowledge regarding medication adherence among hypertensive patients at the Mulya Asri Community Health Center in Tulang Bawang Barat District. This study was a quantitative descriptive study conducted using a survey method, where questionnaires were administered to patients with hypertension. The study was conducted in May 2025, involving 92 respondents who met the inclusion criteria. The instruments used in this study were questionnaires, specifically the HK-LS (Hypertension Knowledge-Level Scale) questionnaire to measure knowledge and the Hill-Bone questionnaire to measure adherence. The study results showed a significance value of 0.00<0.05, indicating a significant relationship between educational level and adherence to hypertension medication, and a significance value of 0.023<0.05, indicating a relationship between knowledge and adherence to hypertension medication. Conclusion: There is a relationship between educational level and knowledge and adherence to medication among hypertensive patients at the Mulya Asri Community Health Center in Tulang Bawang Barat District.

Unduhan

Diterbitkan

2025-07-30