DINAMIKA REGULASI OBAT: PERSPEKTIF KOMPLEKSITAS, KEBUTUHAN, DAN TANTANGAN DALAM INDUSTRI FARMASI ARTIKEL REVIEW

Penulis

  • Chindy Elsa Ramadhani Universitas Anwar Medika
  • Dewi Nur Halisa Universitas Anwar Medika
  • Dewi Nur Halisa Universitas Anwar Medika
  • Isna Wulan Mukaromah Universitas Anwar Medika
  • Aprilia Puji Astuti Universitas Anwar Medika
  • Maulidiyah Cholifah Universitas Anwar Medika
  • Ika Hepi Maidayanti Universitas Anwar Medika
  • Putri Amanda Universitas Anwar Medika
  • Rizma Salsa Salim Universitas Anwar Medika
  • Anisya Khusnul Khotimah Universitas Anwar Medika
  • Ferdiana Putri Gita Veronika Universitas Anwar Medika
  • Marthy Meliana A.J Universitas Anwar Medika
  • Dewi Rahmawati Universitas Anwar Medika

Kata Kunci:

Obat, Regulasi, Farmasi

Abstrak

Regulasi obat merupakan tugas yang kompleks yang melibatkan beberapa pemangku kepentingan (stakeholders). Oleh karena itu terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, antara lain dasar hukum, sumber daya manusia dan sumber daya keuangan yang memadai, independensi, dan tranparansi. Regulasi hanya dapat berfungsi dengan baik apabila ditunjang oleh sumber daya manusia yang kompeten, serta berintegritas tinggi. Anggaran yang memadai dan berkesinambungan, akses terhadap ahli, hubungan internasional, laboratorium pemeriksaan mutu, dan sistem penegakan hukum di pengadilan yang dapat diandalkan. Penelitian ini menggunakan metode literatur review dengan penelusuran pustaka berdasarkan berberapa literatur mengenai regulasi obat. Hasil penelitian mendapatkan bahwa regulasi yang disusun diharapkan tetap dapat menjamin ketersediaan obat di pasaran untuk memenuhi kebutuhan konsumen khususnya dalam pelayanan kesehatan. Dalam proses penyusunan regulasi, konsultasi publik yang dilakukan hendaknya melibatkan semua stakeholder yang terkait dan mempertimbangkan aspek perilaku ekonomi.

Unduhan

Diterbitkan

2024-02-01