UJI RESISTENSI BAKTERI TERHADAP ANTIBIOTIK PADA DAGING SAPI DI PASAR MODERN BINTARO

Penulis

  • Putra Nugraha Santosa Universitas Yarsi
  • Riyani Wikaningrum Universitas Yarsi

Kata Kunci:

Bakteri, Daging Sapi, Resistensi Antibiotik, Kirby-Bauer Methode

Abstrak

Daging merupakan makanan penting bagi tubuh. Daging dijual di pasar yang rentan terhadap kontaminasi bakteri. Bakteri berasal dari tempat yang tidak bersih. Antibiotik digunakan untuk membunuh bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya bakteri yang resisten terhadap antibiotik pada daging sapi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan studi analitik cross sectional. Total Sampling dilakukan dimana daging diambil secara acak dari meja penjualan pada masing-masing warung daging. Uji sensitivitas antibiotik menggunakan metode difusi cakram Kirby-Bauer dengan direct method. Bakteri resisten yang ditemukan kemudian dilakukan pewarnaan Gram. Hasil penghitungan bakteri menunjukkan terdapat rata-rata 389 bakteri per cc spesimen daging sapi dengan 5-6 jenis koloni bakteri yang dibedakan secara morfologi. Pada setiap spesimen yang diuji terdapat bakteri yang resisten terhadap antibiotik. Bakteri dari semua sampel 100% dominan sensitif terhadap antibiotik Ofloxacin dan Ciprofloxacin. Bakteri dari semua sampel memiliki resistensi 43% dominan resisten terhadap antibiotik Kloramfenikol. Bakteri dari semua sampel 100% dominan resisten terhadap antibiotik Eritromisin, Penisilin, dan Sulfametoksazol. Bakteri dari semua sampel 86% dominan sensitif terhadap antibiotik Amoksisilin. Tetrasiklin merupakan antibiotik dengan sensitivitas paling buruk dengan resistensi 71%. Bakteri yang resisten merupakan bakteri berbentuk batang Gram negatif, kokus Gram positif dan negatif.

Unduhan

Diterbitkan

2024-02-01