PENYULUHAN PEMANFAATAN TANAMAN HERBAL UNTUK PENYAKIT ASAM URAT

Abstrak

Latar belakang: Asam urat sering muncul sebagai monoartritis parah dengan serangan akut pada sendi ekstemitas bawah seperti sendi metatarsophalengeal pertama (MTP) atau pergelangan kaki. Artritis mungkin mereda sepenuhnya tetapi sering kambuh. Angka kejadian asam urat meningkat di negara berkembang. Perubahan gaya hidup yang menyebabkan berkurangnya aktivitas fisik, obesitas, pola makan kaya protein, alkoholisme, penggunaan obat-obatan seperti diuretik thiazide kemungkinan besar menjadi penyebab peningkatan kejadian asam urat. Metode: Peneliti menggunakan metode eksperimen dengan pendekatan pre test and post test one group. Pada design observasi dilakukan sebanyak 2 kali yaitu sebelum dan sesudah eksperimen. Hasil: Hasil pretest didapatkan nilai rata-rata 56,667 dan hasil post test didapatkan nilai rata-rata 84. Ini menunjukan adanya pengaruh penyuluhan yang dilakukan terhadap pengetahuan masyarakat RT 27 mengenai Pemanfaatan Tanaman Herbal untuk Penyakit Asam Urat. Simpulan: Ada pengaruh baik dari penyuluhan pemanfaatan tanaman obat untuk penyakit asam urat terhadap tingkat pengetahuan dari masyarakat RT 27 dengan N-Gain Score 64,33%.