PENERAPAN TERAPI BLOWING UNTUK MENINGKATKAN POLA NAPAS PADA An. A DENGAN PNEUMONIA DI RUANG SOKA RSUD Hj. ANNA LASMANAH BANJARNEGARA

Penulis

  • Rizki Dwi Tama Universitas Harapan Bangsa Purwokerto
  • Noor Yunida Triana Universitas Harapan Bangsa Purwokerto
  • Murniati Universitas Harapan Bangsa Purwokerto

Kata Kunci:

Pneumonia,, Pola Napas Tidak Efektif,, Terapi Blowing Ballon.

Abstrak

Pneumonia adalah penyakit saluran napas bagian bawah yang terjadi ketika virus, bakteri, jamur, dan kombinasi keduanya menyebabkan peradangan dan penumpukan cairan di parekim paru, dengan gejala batuk berdahak, demam, flu dan berkeringat pada malam hari. Pneumonia secara global merupakan penyebab kesakitan dan kematian yang cukup tinggi yang terjadi pada anak-anak dibawah usia 5 tahun, meskipun besarnya kematian akibat pneumonia pada anak-anak sebagai besar terjadi di negara berkembang, beban penyakit ini terlalu tinggi dan terdapat biaya layanan kesehatan yang signifikan terkait pneumonia di negara maju. Tujuan dari studi kasus ini yaitu memberikan asuhan keperawatan pola napas tidak efektif berfokus pada penerapan terapi blowing untuk meningkatkan pola napas pada An. A dengan pneumonia di Ruang Soka RSUD.Hj Anna Lasmanah Banjarnegara. Metode penelitian yang dilakukan menggunakan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosis, intervensi, implementasi, dan evaluasi keperawatan. Data fokus yang di dapat yaitu, An. A mengeluh sesak napas dan demam sudah 3 hari disertai batuk tidak berdahak, terdengar suara wheezing, fase ekspirasi memanjang, frekuensi napas 36 x/menit, pola napas abnormal dan terdapat penggunaan otot bantu napas. Dari hasil studi kasus yang dilakukan pada tanggal 15 Januari sampai dengan 18 Januari 2024 didapatkan hasil dyspnea menurun, penggunaan otot bantu napas menurun, pernapasan cuping hidung menurun, frekuensi napas membaik, dan kedalaman napas membaik.  Oleh karena itu, pemberian terapi blowing ballon dapat mengurangi sesak napas pada pasien pneumonia. Teknik meniup balon sangat efektif untuk membantu ekspansi paru, sehingga mampu mensuplai oksigen dan mengeluarkan karbondioksida yang terjebak dalam paru pasien. Penerapan terapi blowing dapat digunakan untuk meningkatkan pola napas pada anak dengan pneumonia dapat teratasi. Luaran dari studi kasus ini adalah artikel di jurnal nasional.

Unduhan

Diterbitkan

2024-08-31